Batam,Mediakeprinews.com- Direktur Promosi dan Humas BP Batam,Bapak Budi Santoso menerangkan, Sumatera Fighter Bekerja sama dengan BP Batam yang akan diselenggarakan acarah Final Championship MMA yang dilaksanakan di Sport hall abdul Jamal pada tanggal 10 November 2018.
Final yang dilaksanakan pada tanggal 10 ini sebenarnya sudah diawali dengan audisi di empat Provinsi yaitu, Palembang,Medan,Padang,Jambi, dari hasil seleksi beberapa Minggu yang lalu untuk diambil yang baik dari 202 peserta yang melalui audisi itu diambil yang terbaik 52 peserta.
Kemudian dalam goes to final nantinya akan ada pertandingan tambahan yaitu dari Filipina dan Malaysia dan juga melakukan exvisi untuk meningkatkan motivasi serta itu dihadirkan pemain pemain luar negri.
Hasil dari pada Final nantinya yang terbaik dari beberapa kategori,pak yakup sebagai penanggung jawab MMA mengatakan, dari empat provinsi tersebut menghasilkan 99 yang terbaik namun itupun tetap kita seleksi lagi menjadi 52 petarung yang akan tampil ditemenggung Abdul Jamal ,saat ini sudah di bagi 4 provinsi, yaitu sepuluh peserta mewakili tiap provinsi,
Dikatakannya lagi,ini merupakan satu kebanggaan buat kami bahwa iven ini yang didukung oleh BP Batam hal ini mendapat sambutan yang luar biasa baik dari provinsi provinsi lain,
Selain itu akan dijadikan study banding dimana perwakilan dari pemerintah daerah itu akan datang ke Batam dengan menggiring Kadispora yang sudah siap untuk hadir adalah,dari Sumatra Utara, Sumatra barat, Sumatra Selatan,dan Riau termasuk Kepri,mereka datang kesini untuk melihat, karena sudah firal menjadi Putra menarik atau kebanggaan Indonesia.
Karena MMA merupakan beladiri hobby yang lagi ngetrend yang ada di Indonesia tapi sudah mendunia,
Saat ini kita mendapat kepercayaan dan hikmah,yang selama ini dibaris Asia tenggara akan hadir nanti untuk mengawasi sekaligus melihat petarung petarung terbaik di Sumatra ini.yang akan nanti direkomendasikan ikut tampil di kejuaraan internasional sehingga kami memberikan sipirit untuk petarung Sumatra ini,menghadirkan petarung Filipina dan Malaysia,nanti petarung Filipina itu perebutan sabuk kepala BP Batam sebagai tanda untuk investasi, sementara petarung Indonesia melawan Malaysia adalah sebagai perebutan trofi dari gubernur dan pak Kapolda dan satu lagi perebutan trofi yang akan diserahkan oleh Ketua DPRD yang akan dibawa oleh masing masing provinsi.
Lanjutnya”bahwa kegiatan ini sesungguhnya punya makna”, Bukan sebatas ajang prestasi saja ,tetapi ada pesan moral yang kita sampaikan yaitu adalah ada deklarasi perang terhadap narkoba, dengan adanya kegiatan ini bisa mengarahkan anak muda sehingga satu penggiringan yang dilakukan pemerintah untuk membantu anak anak muda melakukan Bobby nya atau talentanya untuk mencapai suatu prestasi secara nasional maupun internasional, tutupnya.
(Ag)