Mewujudkan Cegah Karhutla Terpadu SIAP-IFM Berikan ToT Kepada MPA

Pelalawan196 Dilihat

MediaKepriNews.Com-Lembaga Kemitraan dengan Program SIAP – IFM memberikan Training Of Trainer kepada tim Masyarakat Peduli Api (MPA) dari 12 Kecamatan di Kabupaten Pelalawan Riau, Senin (13/11/2021). Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pelalawan yang diwakili oleh Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Ahmadi membuka kegiatan ToT di aula Hotel Grand Pangkalan Kerinci.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pelalawan menyampaikan
ToT merupakan salah satu kegiatan dari Program SIAP-IFM yang merupakan kerjasama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Pelalawan dengan Kemitraan tata pembaharuan Pemerintah dengan dukungan teknis dari Kishugu, serta disupport oleh UNEP dan USAID.

Tujuan dari kegiatan ToT ini agar adanya kader perubahan di tingkat desa/kelurahan yang bisa memberikan ilmu kepada masyarakat lainnya di desa/kelurahan terkait pencegahan kebakaran hutan dan lahan.

Training of Trainer Masyarakat Peduli Api Se-kabupaten Pelalawan
dari tgl 12-13 Desember 2021
Di hotel Grand Pangkalan Kerinci . Adapun peserta ToT berasal dari 12 kecamatan di Kabupaten Pelalawan dengan wakil 2 orang MPA per Kecamatan. Dengan tema : Mewujudkan Pencegahan Terpadu

Sebagai narasumber ToT yaitu dari
BPBD (Kasi Pencegahan : Asropin), Kishugu (Carl van logerenberg) dan Kemitraan (Erly Sukrismanto dan Muhammad Haryono).

Dengan ToT untuk menciptakan presepsi bersama para pihak melaksanakan program pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) berbasis klaster, sebagai salah satu terobosan penting dalam upaya mencari solusi . Program pencegahan karhutla merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan keterlibatan para pihak dalam pengendalian kebakaran hutan dan lahan terutama untuk para pemegang ijin di bidang kehutanan dan perkebunan, pemerintah daerah, dan masyarakat. ****

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.