Lingga, Mediakeprinews.com- Penolakan alat berat PT ESB beraktivitas di desa Dusun 1. Menurut masyarakat tanjung Irat pihak perusahaan belum melunasi uang kompensasi yang telah di sepakati bersama sebelumnya. sehingga masyarakat Dusun1 melarang pihak perusahaan untuk mendatangkan alat beratnya,Pada rabu 3 Juli 2019 di Desa Dusun 1.
Tampak ratusan orang masyarakat Desa Dusun 1 menolak PT Energi Singkep Bertuah yang akan memasukkan alAt beratnya, untuk menghalangi supaya alat itu tidak di turunkan sebelum pihakperusahaan menyelesaikan pembayaran kompensasi yang telah menjadi kesepakatan bersama sebelumnya.
Menurut said Habibi selaku direktur PT ESB saat di konfirmasi pihak media mengatakan.kalau pihaknya sudah melakukan negosiasi dengan pihak Desa untuk memasukkan alatnya namun pihak Desa tidak meneruskan ke masyarakat hingga masyarakat tidak tau,”paparnya
Ditempat terpisah, Kepala Desa Dusun 1 menjelaskan kepada masyarakatnya tadi di ruangan kerjanya mengatakan, kalau saya tidak pernah di beritahukan pihak perusahaan kalau mereka akan memasukkan alatnya.”tegas Kades Darwan.
“Yang membuat masyarakat dusun 1 marah karena di dusun 2 pihak perusahan sudah mengucurkan dana sekitar Empat Ratus Juta Rupiah sebagai bantuan sosial, sedangkan dusun 1 belum ada sehingga masyarakat menuntut perusahaan untuk memberikan hak yang sama”. Tutupnya.
Masyarakat Dusun 1 menilai perusahaan Energi Singkep Bertuah terkesan tidak menghargai masyarakat Dusun 1dikarenakan tida memberitahu pihak Desa serta masyarakat,sehingga membuat masyarakat kaget serta saling menyalahkan antara masyarakat dengan perangkat Desa.(sb)