Pelalawan, MediaKepriNews.Com- Arus Jalan Lintas Timur (Nasional) dari Pekanbaru menuju Pangkalan Kerinci tepatnya km 57 ambruk. Hal ini di akibatkan Jembatan di lokasi tersebut mengalami kerusakan yang parah tergerus air. Jalan dipinggir badan jembatan ambruk dan mobil truck bermuatan terperosok . Hal ini disampaikan Kasatlantas Polres Pelalawan AKP Teguh Wiyono SH MH, Sabtu pagi (19/09/2020).
“Akses Jalan Lintas Timur Pangkalan Kerinci di km 57 ambruk. Akibat jembatan mengalami kerusakan dibagian badan jalan. Mengalami patah sehingga berlobang besar. Saat ini juga ada mobil truck bermuatan terperosok kedalam” ungkap Kasat di dampingi Kanit Patroli Ipda Tinambunan.
Kejadian diperkirakan sekitar jam 07:00 wib pada Sabtu (19/09/2020) jembatan mengalami amblas tergerus air deras setelah hujan lebat hinga satu malam . ” Diperkirakan jalan di badan jembatan amblas.
Saat ini Akses jalan terputus sehingga arus lalulintas sementara dialihkan, seluruh kendaraan dari arah Pekanbaru menuju Pangkalan Kerinci di alihkan melalui Jl Sultan Syarif Khasim km 55 melalui sampai akses Road PT RAPP dan kompleks Bakti Praja. Begitu juga sebaliknya dan Pangkalan Kerinci menuju Pekanbaru, Sedangkan kendaraan dari Simpang Perak menuju Pekanbaru diarahkan melewati Lubuk Dalam melewati simpang Perawang hingga Maredan.
Dijelaskannya bahwa Jembatan km 57 di Desa SP 5 Mekar Jaya Kabupaten Pelalawan merupakan jalan lintas nasional yang dilewati kendaraan kendaraan besar dan merupakan jalur padat.
Pihak PUPR Propinsi dan Kementrian PUPR telah turun dilokasi jembatan. “Saat ini upaya evakuasi truck sedang dilakukan. Namun untuk perbaikan belum dapat dilakukan karena sekitar lokasi jembatan aliran air masih cukup deras.
Rencannya Jika air sudah berkurang akan segera diperbaiki. Karena pihak PUPR dan dari Kementrian sudah hadir dilokasi jembatan dan telah memeriksa kerusakan jembatan” beber Kasat. EP