PELALAWAN, MEDIAKEPRINEWS.COM. Bupati Pelalawan HM Harris yang juga Dewan Penasehat (Wanhat) Partai Golkar Kabupaten Pelalawan menyatakan Golkar Pelalawan siap bertarung di Pilkada. Hal ini disampaikannya menjawab perkembangan info Pilkada Kabupaten Pelalawan pada Selasa (03/03/2020) di Pangkalan Kerinci.
“Info terkait Pilkada Pelalawan, Golkar Pelalawan siap bertarung. Terkait Bakal Calon Bupati Pelalawan dari Partai Golkar pada Pilkada Pelalawan 2020 tunggu SK DPP. Semua kader bakal calon yang mendaftar di Partai Golkar diajukan ke DPP. Menunggu putusan DPP, siap bertarung” ujar HM Harris didepan para wartawan.
Menghadapi Pilkada Pelalawan tetap aman dan kondusif. “Siapa pun calon yang maju. Niat dan ujuannya untuk kemajuan kabupaten Pelalawan. Mereka adalah putra putri terbaik Pelalawan. Yang utama kabupaten Pelalawan adalah daerah investasi yang harus dijaga situasi aman dan kondusif. Walau berbeda suku, agama, politik dan pilihan. Kita Pelalawan tetap bersatu menjaga daerah kita. Pilkada hanya memilih pemimpin. Dan bagi calon calon yang maju adalah putra dan putri terbaik Pelalawan. Silahkan bersaing untuk kemajuan kabupaten Pelalawan,” jelas Bupati 2 periode itu.
Terkait anak bupati HM Harris maju bakal calon Bupati Pelalawan. ” Saya jelaskan juga, terkait ada anak saya. Saya memberi kebebasan, tidak menyuruh dan tidak melarang. Silahkan bersaing sehat. Perlakuan sama di Golkar tidak ada istimewa. Tunggu putusan DPP Golkar,” beber politisi Golkar mantan Ketua DPRD 2 periode dan Ketua ADKASI itu.
HM Harris yang terkenal piawai berpolitik dan jago lobbi membantah nama anak sulungnya Budi Artiful yang akan di majukan. “Keputusan DPP, tidak ada pengecualian. Semua bakal calon diajukan ke DPP untuk di pertimbangkan dan di calonkan” kata Harris.
Beberapa nama yang menjadi bakal calon bupati yang diusung Partai Golkar Pelalawan pada Pilkada 23 September mendatang muncul saat masa penjaringan akhir tahun 2019 lalu. Diantaranya Adi Sukemi ST MM, Nasaruddin SH MH, Sewitri SE, Budi Artiful SE MIP.
Bupati Pelalawan ini menuturkan, hingga kini belum ada yang positif diantara beberapa nama yang telah diusulkan dari DPD ll Partai Golkar. Pasalnya Surat Keputusan (SK) dari pengurus pusat masih ditunggu sebagai legalitas pencalonan yang akan dibawa ke Komisi Pemilihan Umum (KPU)
Menurut HM Harris keputusan sepenuhnya ada ditangan DPP Partai Golkar yang berwenang menunjuk calon bupati yang akan bertarung pada pesta demokrasi nanti.
“Untuk Partai Golkar, pastinya maju pada Pilkada 2020 ini. Kita siap bertarung dengan yang lain,” sebutnya.
Informasi yang beredar, nama Budi Artiful SE MIP semakin mencuat ke permukaan dibanding nama calon lainnya . Bupati Harris menjawab “Kewenangan DPP, Kita siap bertarung,,” tutupnya. EP